Home | Liga Indonesia | Liga Champions | Liga Inggris | Liga Italia | Liga Jerman | UEFA | Dunia | Liga Spanyol |

Jumat, 08 Juni 2012

Sebut Helm Baja, Asisten Pelatih Jerman Minta Maaf

Gdansk - Asisten pelatih Jerman Hansi Flick tersandung masalah gara-gara sebuah kelakarnya. Menyebut-nyebut helm baja, ia malah diserang publik Jerman sendiri, dan kemudian minta maaf.

Helm baja diucapkan Flick menanggapi kemungkinan timnya menghadapi tendangan-tendangan bebas yang sangat keras dari Cristiano Ronaldo, menjelang pertandingan Jerman melawan Portugal hari Sabtu besok.

"Saya pikir kami butuh helm baja dan membuatnya sebesar mungkin," gurau dia.

Hanya beberapa jam setelah ucapan dia beredar di media massa, bermunculan kritik karena kata helm baja – dalam bahasa Jerman stahlhelm – mengandung konotasi-konotasi milter. Helm itu tak cuma merujuk pada helm (pelindung kepala) yang pernah dipakai tentara Jerman di Perang Dunia (I & II), tapi juga, sebuah organisasi militer pasca Perang Dunia I.

“Saya minta maaf atas komentar saya yang patut disayangkan, karena telah menimbulkan iritasi-iritasi,” demikian Flick dalam pernyataan terakhirnya, dikutip Reuters, Jumat (8/6/2012).

“Ini kesalahan verbal yang seharusnya tidak memunculkan impres-impresi yang keliru. Bukan gaya saya menggunakan kosakata militer untuk isu-isu keolahragaan.

“Saya minta maaf atas ekspresi saya pada konferensi pers tersebut, dan saya marah pada diri sendiri karena saya tahu betapa sensitifnya kami dengan isu-isu seperti ini.”

Terkait sejarah masa lalunya, delegasi dari tim Jerman pada 1 Juni lalu mengunjungi bekas kamp konsentrasi Nazi untuk membantai sekitar 1 juta kaum Yahudi di Auschwitz, Polandia.
»»  READMORE...

Valdes: Spanyol Harus Hentikan Pirlo

Gniewino - Juara bertahan Spanyol akan membuka turnamen Piala Eropa 2012 dengan menghadapi Italia. Victor Valdes meyakini La Furia Roja mesti bisa menghentikan Andrea Pirlo untuk memperoleh angka penuh.

Laga penyisihan Grup C antara Spanyol kontra Italia akan digelar di PGE Arena, Minggu (10/6/2012) malam WIB. Ini adalah ulangan perempatfinal Piala Eropa 2008 di mana saat itu Spanyol yang menang lewat adu penalti.

Setelah itu, kedua tim pernah bertemu di laga ujicoba pada Agustus 2011 silam. Hasilnya, Spanyol ditekuk 1-2 oleh skuad Cesare Prandelli itu.

Meski Spanyol lebih diunggulkan tapi Italia tetap tak boleh diremehkan kendati dalam tiga laga internasional terakhirnya mereka selalu kalah dan gagal mencetak gol.

Valdes meyakini Pirlo memainkan peran penting buat Gli Azzurri. Kini menjadi tugas Spanyol untuk meredam playmaker Juventus itu guna memperoleh start positif.

"Dia (Pirlo) adalah pemain yang mengomando lini tengah Italia," sahut kiper Spanyol itu di Sky Sports.

"Semuanya berjalan melalui dia. Mereka memiliki pemain sayap yang banyak maju ke depan, mereka akan penyerang. Para penyerangnya bermain cukup dalam, tapi mereka selalu meminta assist dari Pirlo."

"Kami semua harus mengawasi dia dan bagaimana kami bisa membalas tipe permainan seperti mereka," tuntas Valdes.
»»  READMORE...

Italia Masih Tanda Tanya Buat Maldini

Milan - Hanya dua hari jelang laga pertamanya menghadapi Spanyol, Italia dinilai Cesare Maldini masih punya banyak kekurangan. Selain tak memiliki penyerang tengah, serangkaian hasil laga ujicoba juga dianggap mengecewakan.

"Cassano dan Balotelli adalah dua pemain yang hebat. Bagaimana pun, kami kehilangan seorang penyerang tengah," sahut Maldini mengomentari kekuatan skuad Italia di Piala Eropa 2012.

Antoni Cassano dan Mario Balotelli diyakini akan jadi starter saat Italia menjalani laga pertamanya di Euro 2012. Selain dua nama tersebut, Cesare Prandelli tak punya pemain dengan karakter sebagai penyerang tengah selain bergantung pada Fabio Borini, Antonio Di Natale dan Sebastian Giovinco.

Situasi tersebut dinilai Maldini akan menyulikan upaya Gianluigi Buffon dkk. untuk berprestasi di Polandia-Ukraina. Apalagi ujian berat langsung menghadang Gli Azzurri karena lawan yang menunggu adalah sang juara bertahan sekaligus jawara dunia, Spanyol.

Italia menjelang Piala Eropa juga dengan catatan tak memuaskan. Mereka kalah di tiga pertandingan ujicoba terakhir dan gagal sekalipun bikin gol. Fakta tersebut membuat eks pelatih timnas Italia di Piala Dunia 1998 itu mempertanyakan kekuatan Azzurri.

"Kekalahan-kekalahan itu bukan sebuah awal yang bagus, tapi kami selalu berkembang jika sudah sampai laga resmi. Terkait itu, ada tanda tanya yang besar soal tim ini, terutama saat menghadapi pertandingan pertama yang berat kontra Spanyol," tuntas dia di Football Italia
»»  READMORE...

Ruhut Pegang Spanyol, Bambang Widjojanto Jerman

Jakarta - Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul mengaku menjagokan Spanyol di Piala Eropa 2012. Sementara itu Wakil Ketua Komite Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto menggungulkan Jerman.

"Saya pilih Spanyol. Spanyol yang terbaik, one of the best. Dia di Grup C, cenderung lawannya ringan dibanding Grup B," tutur Ruhut kepada detikcom, Jumat (8/6/2012).

Politisi dari Partai Demokrat itu memprediksi, meskipun persaingan setelah babak grup selesai lebih keras, tapi ia yakin Spanyol bisa melewatinya.

"Spanyol itu punya permainan cepat. Kekuatan mereka berimbang di semua lini," sahut Ruhut yang menyebut Fernando Torres dan Lionel Messi sebagai pemain kesukaannya itu.

Saat ditanya siapa yang akan jadi lawan Spanyol di final, ia mengatakan, "Aku gak bisa tebak siapa. Tapi yang pasti Spanyol juara."

Sementara itu, Bambang Widjojanto menyebut persiapan yang sangat baik membuatnya menjagokan Jerman.

"Saya pegang Jerman. Dalam try out sudah oke punya. Sejauh ini pemain inti mereka tidak ada yang cedera," sahut salah satu pimpinan KPK itu, yang seperti Ruhut juga punya latar belakang profesi sebagai pengacara itu.

"Saya biasanya ikuti Liga Inggris. Inggris memang banyak pemain bintang, tapi ternyata tidak selalu solid. Piala Eropa soal siapa yang paling siap," sambung Bambang
»»  READMORE...

UEFA: Ada Ejekan Rasis Saat Tim Belanda Berlatih

Nyon - Tim nasional Belanda mendapatkan perlakuan bernuansa rasisme dalam sesi latihannya di kota Krakow, Polandia. Laporan kejadian tersebut pun sudah diketahui UEFA.

Ketika menggelar latihan terbuka, Kamis (7/6/2012) waktu setempat, para pemain Belanda mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari para penonton yang menyaksikan sesi tersebut.

Dikutip dari Guardian, suporter Wisla Krakow, yang stadionnya digunakan sebagai tempat latihan, mengeluarkan hinaan rasis terhadap beberapa pemain Belanda berkulit hitam Belanda.

Kejadian tersebut membuat Mark van Bommel berang. Kapten Belanda itu pun kemudian meminta rekan-rekannya yang menjadi sasaran elaan itu untuk berlatih di sisi lapangan yang berbeda.

"Ia mendengar adanya kata-kata ejekan dan dengan pindah ke sisi lapangan yang lain, kami berusaha meredam suara-suara itu," kata Federasi Sepakbola Belanda seperti dikutip Yahoosports.

Kejadian tersebut rupanya juga sudah diketahui oleh UEFA yang siap mengambil tindakan tegas jika hal serupa terulang lagi.

"UEFA kini telah mengetahui ada beberapa insiden terpisah mengenai ejekan-ejekan rasis," kata UEFA dalam keterangannya.

Ironisnya, sesi latihan van Bommel cs itu sendiri dilakukan beberapa jam setelah tim Belanda, yang secara historis terdiri dari pemain multikultur di negaranya, melakukan kunjungan ke bekas kamp konsentrasi Nazi Jerman di Auschwitz-Birkenau.

»»  READMORE...

Tiket Pertandingan Inggris Kurang Laku

London - Suporter Inggris kabarnya tidak terlalu bernafsu untuk menonton langsung pertandingan timnya di Piala Eropa 2012. Supaya tetap laku, harga tiket pun diturunkan.

Gejala itu diungkapkan oleh operator pasar tiket Eropa yang bermarkas di London, Seatwave, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (8/6/2012).

Selama ini fans Inggris dikenal sebagai salah satu suporter paling setia pada timnasnya. Namun, pergantian pelatih menjelang turnamen, plus cederanya sejumlah pemain, membuat tingkat keinginan mereka untuk mengikuti "Tiga Singa" ke Ukraina tidak setinggi biasanya.

Dari tiga pertandingan Inggris di Grup D, harga tiketnya sudah diturunkan karena masih "sepi" peminat. Untuk big match Inggris-Prancis, tiket jadi lebih murah, di bawah 40 euro (sekitar Rp 400 ribu). Untuk laga melawan Swedia dan Ukraina malah lebih murah lagi.

Meski demikian, penurunan harga tiket tidak cuma berlaku untuk pertandingan Inggris. Bahkan duel besar di Grup B, Jerman kontra Belanda, pun saat ini dijual seharga 19 euro, meski awalnya di atas 30 euro. Adapun harga karcis menonton laga-laga Spanyol relatif masih lebih mahal.
»»  READMORE...

Kamis, 10 Mei 2012

Laga Ujicoba Italia vs Luksemburg Gratis untuk Penonton Wanita

Laga melawan Luksemburg di Parma, 29 Mei mendatang, bukan cuma jadi persiapan Italia jelang Piala Eropa 2012. Laga ini khusus didedikasikan untuk kaum hawa.

Diwartakan Football Italia, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) telah mengumumkan bahwa laga itu jadi bagian kampanye melawan kekerasan di dalam rumah tangga. Sebagai perwujudannya, penonton wanita akan diizinkan menonton di tribune Stadion Ennio Tardini dengan cuma-cuma.

Bukan cuma itu saja. Para pemain yang tampil akan memasuki lapangan sambil membawa banner yang bertuliskan "Kekerasan terhadap wanita adalah masalah pria. Bersama kita bisa memenangkan pertandingan ini".

Di Piala Eropa 2012, Italia masuk Grup C bersama Spanyol, Kroasia, dan Republik Irlandia. Gli Azzurri akan memainkan laga pertamanya pada tanggal 10 Juni dengan menghadapi Spanyol di Gdansk, Polandia.
»»  READMORE...

Fakta-Fakta Menarik dari Euro 1960

bolaPiala Eropa pertama digelar tahun 1960, memunculkan Uni Soviet sebagai juara. Berikut ini beberapa fakta menarik seputar event tersebut seperti dikutip dari situs resmi turnamen:

* Parc de Prince adalah stadion pertandingan final pertama Piala Eropa (1960), saat Uni Soviet mengalahkan Yugoslavia. Stadion di Prancis itu juga merupakan stadion yang menghajat partai final pertama Piala Champions di tahun 1956, saat Real Madrid menekuk Stade de Reims 4-3.

* Yugoslavia kalah 1-2 lewat perpanjangan waktu dari Uni Soviet di final Piala Eropa 1960. Dua bulan kemudian mereka mendapat obat pelipur lara dengan meraih medali emas Olimpiade di Roma, Italia, setelah cuma mendapat perak di tiga Olimpiade sebelumnya.

* Di edisi pertama Piala Eropa (1960), UEFA memberi uang partisipasi sebesar 100 franc swiss untuk setiap tim. Di Euro terakhir (2008), tim juara Spanyol membawa pulang 30 juta franc swiss.

* Kiper Prancis Georges Lamia kebobolan tiga gol dalam selang waktu empat menit ketika Yugoslavia bangkit dari ketinggalan 2-4 di babak semifinal, untuk kemudian menang 5-4. Setelah itu Lamia hanya dapat satu kesempatan lagi bermain di timnas Prancis.

* Arthur Ellis asal Inggris menjadi wasit pertandingan final Piala Eropa pertama (1960) di stadion Parc de Prince, Paris. Empat tahun sebelumnya, di tempat yang sama ia memimpin final Piala Champions edisi pertama.

* Uni Soviet adalah satu-satunya juara bertahan Olimpiade yang pernah memenangi Piala Eropa. Sebelum menundukkan Yugoslavia di final Euro 1960, mereka juga mengalahkan tim yang sama di final Olimpiade 1956 di Melbourne, Australia.

»»  READMORE...

Belanda Disarankan Duetkan Huntelaar-Van Persie

Klass-Jan Huntelaar dan Robin van Persie sedang berada di puncak performanya. Oleh karenanya, pelatih timnas Belanda Bert van Marwijk disarankan memainkan keduanya bersamaan di Euro 2012.

Perkembangan pesat ditunjukkan Huntelaar. Setelah di musim pertamanya hanya mencetak total 13 gol, striker Schalke ini mengakhiri musim 2011-12 dengan raihan 29 gol, yang menjadikannya sebagai top skorer Bundesliga dan 10 gol lain diukirnya di pentas Liga Europa.

Sementara bersama dengan Belanda, Huntelaar sukses menyarangkan 12 gol di kualifikasi Piala Eropa 2012 dimana jumlah itu kembali menjadikan dia sebagai top skorer.

Namun catatan apik itu belum ada jaminan satu tempat reguler buat Huntelaar. Ia mendapatkan saingan berat di lini depan yaitu Van Persie, yang tampaknya lebih dipilih oleh pelatih Bert van Marwijk.

Performa Van Persie juga sedang berada di puncaknya. Striker Arsenal ini sudah mencetak 30 gol plus menggondol dua penghargaan bergengsi sebagai PFA Player of the Year dan pemain terbaik versi jurnalis olahraga.

Dengan memiliki dua penyerang yang tengah tajam, pelatih Schalke Huub Stevens, meyakini kalau Van Marwijk mesti menepikan formasi 4-5-1, yang biasa dipakainya di babak kualifikasi, dengan memainkan Huntelaar dan Van Persie secara bersamaan.

"Satu pemain mencetak banyak gol di Inggris dan lainnya di Jerman - itu adalah dua negara di mana sepakbola dimainkan dengan bagus," ucap Stevens di situs resmi Schalke.

"Klaas Jan adalah satu striker terbaik di dunia di dalam kotak penalti. Jika saya adalah pelatih timnas Belanda dan saat itu saya memiliki Klaas Jan, saya tidak akan menyia-nyiakan kemampuannya."

"Itu juga berlaku buat Van Persie - saya akan memainkan mereka bersama-sama," pungkas Stevens. Demikian seperti diwartakan ESPN Star.
»»  READMORE...

Prandelli Setia dengan Timnas Italia

Cesare Prandelli menegaskan dirinya akan tetap menangani timnas Italia selepas Piala Eropa, terlepas apapun hasil yang didapat Azzurri di Polandia-Ukraina nanti.

Sejatinya kontrak Prandelli bersama FIGC berlangsung selama empat tahun, mulai dari pasca Piala Dunia 2010 hingga nanti setelah Brasil 2014. Sejauh ini pun kinerja Prandelli dinilai bagus dengan meloloskan Italia ke putaran final Piala Eropa dengan status juara grup.

Meski begitu isu soal masa depannya tetap saja muncul terkait kerinduan Prandelli akan kehidupan sebagai pelatih di level klub. Maka pelatih 54 tahun itu mulai dihubung-hubungkan dengan beberapa klub seperti Inter Milan dan AS Roma.

Prandelli akhirnya angkat bicara mengenai isu seputar dirinya akan melepaskan jabatan usai Piala Eropa nanti. Ia menegaskan tetap akan menghormati kontraknya yang habis dua tahun lalu.

"Aku punya kontrak dengan federasi hingga Junia 2014 dan aku ingin menghormatinya," tegas Prandelli seperti dilansir Football Italia.

"Aku ingin melanjutkan walaupun aku tahu bahwa masa depan pelatih itu tergantung dari hasil yang didapat," tutupnya.
»»  READMORE...

Sabtu, 05 Mei 2012

Advocaat Tinggalkan Rusia Usai Euro 2012

Dick AdvocaatMoskow - Dick Advocaat memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya bersama timnas Rusia yang habis usai Piala Eropa 2012 mendatang. Pulang ke kampung halaman, dia dikabarkan akan membesut PSV Eindhoven.

"Itu benar, saya akan mengundurkan diri setelah Piala Eropa berakhir," sahut Advocaat dikutip media lokal Rusia dan diberitakan AFP.

Pria asal Belanda berusia 64 tahun itu mulai membesut Rusia sejak tahun 2010, melanjutkan kerja rekan senegaranya, Guus Hiddink. Ketika itu Advocaat meneken kontrak berdurasi dua tahun, dengan opsi perpanjangan dua tahun lagi.

Namun pelatih yang sempat membesut timnas Belanda, Korea Selatan dan Uni Emirat Arab itu memilih untuk tak mengambil opsi yang dipunya. Pasca gelaran Piala Eropa 2012 di Polandia-Ukraina mendatang, dia memilih melepas jabatannya.

"Saya tak mau mengungkapkan alasan keputusan saya, tapi uang bukanlah masalahnya. Saya tidak memberitahu pemain kalau saya akan mundur, tapi saya yakin ini tidak akan mempengaruhi penampilan kami di Piala Eropa," lanjut Advocaat.

Kabar yang berhembus menyebut Advocaat akan pulang ke Belanda dan melatih PSV Eindhoven, klub yang sempat dia latih dalam selang 1995-1998. Isu lain menyebut kalau dia tengah didekati Dynamo Moscow, yang musim depan akan berlaga di Liga Champions.

"Saya kecewa dengan keputusannya. Ada perpaduan yang bagus di tim kami dan kami bisa meraih hasil bagus. Saya berharap bisa menjalani babak kualifikasi kejuaraan berikutnya bersama Advocaat," seru kapten Rusia, Andrei Arshavin
»»  READMORE...

Jumat, 04 Mei 2012

Menunggu Pembuktian CR7 di Polandia-Ukraina

Piala Eropa 2012un berselang ia mulai lebih tenar saat memperkuat Portugal di Piala Eropa 2004.

Berlaga di depan pendukung sendiri, Ronaldo berhasil membawa Selecao Das Quinas melaju ke final sebelum akhirnya dikalahkan Yunani dengan skor 0-1. Ronaldo muda (saat itu masih berusia 19 tahun) menangis di lapangan begitu laga berakhir dan Felipe Scolari yang kala itu jadi pelatih Portugal coba menghiburnya.

Berangkat dari pengalaman tak menyenangkan di partai final itu, Ronaldo pun menempa dirinya dan terbukti hingga saat ini dirinya berstatus sebagai pemain termahal dunia, eks pemain terbaik dunia 2008, bergemilangan prestasi serta uang dalam karier pesepakbola 27 tahun itu.

Tapi sayang peruntungannya bersama negaranya belum jua berubah. Di Piala Dunia 2006, Portugal cuma jadi peringkat keempat dan Ronaldo cuma mencetak satu gol.

Begitupun saat turun di Piala Eropa 2008 di mana Portugal tersingkir di fase grup dan cuma satu gol yang dicetaknya. Lagi-lagi di Piala Dunia 2010 Ronaldo juga cuma membuat satu gol dan tim yang kala itu dilatih Carlos Queiroz mentok di perdelapanfinal.

Alhasil jika ditotal sejak debut di Piala Eropa delapan tahun lalu, Ronaldo "cuma" mencetak lima gol di turnamen level internasional. Jumlah yang tentunya sangat jomplang jika dibandingkan dengan apa yang diraihnya bersama klub.

Maka tak heran jika kritik terus saja mendatangi Ronaldo setiap kali digelar Piala Dunia/Piala Eropa, di mana semua orang menunggu apakah CR7 bisa tampil sesensasional saat ia di klub.

Musim panas ini Ronaldo akan kembali bersama Portugal tampil di Piala Eropa 2012 yang akan dihelat di Polandia-Ukraina. Dengan performanya yang tengah menggila bersama Real Madrid (57 gol dari 52 laga), tentu pemain kelahiran 5 Februari 1985 ini akan dinantikan penampilan terbaiknya.

Namun, langkah Ronaldo boleh dibilang akan berat karena mereka tergabung di Grup B yang diisi dua favorit juara, Jerman dan Belanda serta kuda hitam, Denmark.

"Cristiano selalu dibebani tanggung jawab besar sejak dia berumur 18 tahun," tukas rekan setim Ronaldo di klub maupun timnas, Pepe, seperti dilansir Reuters.

"Orang-orang banyak menekan dirinya. Skuad harus memberi dukungan penuh pada Cristiano, jadi Cristiano bisa tenang dan tampil bagus," tutup Pepe.

Maka dari 8 Juni hingga 1 Juli mendatang, dunia akan menunggu apakah Ronaldo bisa menghapus kutukan itu atau tidak
»»  READMORE...

Jumat, 27 April 2012

Empat Tahun Penuh Gelar dan Cukup Sudah untuk Pep

Pep GuardiolaBarcelona - Pep Guardiola akhirnya memutuskan untuk mundur setelah menangani Barcelona selama empat tahun. Selama empat tahun tersebut, ia sudah memberikan banyak gelar bagi Los Cules.

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Camp Nou, Jumat (27/4/2012) malam WIB, keputusan sang manajer pertama kali disampaikan oleh Sandro Rosell.

"Pep Guardiola tidak akan melanjutkan tugasnya sebagai pelatih musim depan," ucapnya. Kata-kata Rosell menegaskan spekulasi yang sudah berkembang dalam beberapa hari belakangan.

Guardiola dikabarkan sempat ditawarkan cek kosong dalam pertemuannya dengan Rosell dan petinggi-petinggi El Barca lainnya. Namun, ia menolaknya. Ia menilai bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk mundur.

Setelah Rosell selesai bicara, Guardiola baru bicara. Ia mengenakan sweater berwarna abu-abu dengan kemeja putih di dalamnya. Dengan tenang, ia menyampaikan alasannya dalam bahasa Catalan. Selain pers, tampak beberapa pemainnya juga mendengarkan sang pelatih berbicara.

"Saya meminta maaf atas segala kebingungan yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir. Saya selalu menginginkan kontrak jangka pendek karena tuntutan di Barcelona begitu besar."

"Sekarang kami sudah gagal di dua kompetisi besar, ini adalah saat yang tepat untuk mengumumkannya."

"Alasannya sederhana. Setelah empat tahun yang melelahkan. Pelatih yang baru akan memberikan sesuatu yang tidak bisa saya berikan," tukasnya.

Selama empat tahun melatih Carles Puyol dkk. Guardiola sudah memberikan tiga buah gelar juara La Liga, dua gelar Liga Champions, dua gelar Piala Super Eropa, dua gelar Piala Dunia Antarklub, tiga gelar Piala Super Spanyol, dan sebuah gelar Copa del Rey.

Pria berusia 41 tahun ini masih mungkin menambah persembahan trofinya untuk Barca jika sukses memenangi Copa del Rey musim ini, yang mana akan menjadi laga terakhirnya bersama klub.

Selama melatih Barca, Guardiola menorehkan persentase kemenangan di liga sebesar 76,4%, yang mana jauh lebih besar dari pendahulunya, Frank Rijkaard, yang "hanya" 58,9%.

Bagaimana keputusan Guardiola selanjutnya? Ia mengaku akan beristirahat dulu. "Saya tak ingin melatih dulu untuk saat ini," lugasnya.
»»  READMORE...

Ramadhan Pohan Ingin Motivasi Pemain-pemain Timnas

 Ramadhan PohanJakarta - Setelah ditunjuk PSSI menjadi manajer timnas senior, Ramadhan Pohan menyatakan dirinya siap memotivasi para pemain. Ramadhan juga tak ambil pusing dengan tudingan penunjukannya bermotif politik.

"Ini dunia baru saya, menjadi manajer timnas. Hari pertama saya ditunjuk, saya langsung berkenalan dengan para pemain dan ofisial timnas. Dan posisi saya memantapkan motivasi para pemain, karena mereka baru pertama kali dipanggil timnas," ujar Ramadhan kepada wartawan di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Jumat (27/4/2012).

PSSI menunjuk Ramadhan, yang sebelumnya menjabat Ketua Harian Komite Fair Play, untuk menjadi manajer tim yang akan mengikuti Al-Nakbah International Tournament di Palestina pada 13-23 Mei.

Penunjukan tersebut dinilai berbau politik karena status Ramadhan sebagai politisi dari Partai Demokrat. Soal ini, Ramadhan tak mau terlalu memikirkannya. Baginya, posisi manajer timnas adalah amanah.

"Ini adalah job desk dari PSSI. Intinya tugas saya adalah memotivasi pemain, memastikan tidak ada faktor internal dan eksternal yang menggangu soliditas tim. Tidak ada faktor apapun yang bisa menganggu keharmonisan tim. Itu yang saya jaga," tegasnya.

Dia juga tidak mau menanggapi isu yang menyatakan dirinya sebagai sumber dana PSSI.

"Itu kan masalah Menpora dengan PSSI, bukan urusan saya tentang dana. Dalam konteks dana, PSSI menunjuk saya bukan karena duit. Saya bukan bertugas mencairkan dana," tukas dia.
»»  READMORE...

Vilanova Jadi Pelatih Baru Barca Musim Depan

Liga SpanyolBarcelona - Barcelona akhirnya menunjuk asisten Pep Guardiola, Tito Vilanova, sebagai pelatih baru mereka musim depan, menyusul keputusan mundur yang dibuat Pep.

Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Barca, Sandro Rosell, dalam jumpa pers, Jumat (27/4/2012) yang diadakan untuk mengumumkan pengunduran diri Pep. Vilanova akan langsung bekerja begitu Pep mengakhiri tugasnya akhir musim ini.

Vilanova adalah asisten Pep sejak melatih di klub Catalan itu sejak empat tahun lalu. Kesuksesan Pep memberikan 13 gelar untuk Los Cules dianggap tak lepas dari peran pria yang "tenar" usai insiden dengan pelatih Real Madrid, Jose Mourinho. di Piala Super Spanyol lalu.

"Kami memilih Tito Vilanova karena dia mempresentasikan ide dan image (tim ini)," tutur Direktur Olahraga Barca, Andoni Zubizarreta, seperti dilansir Reuters.

Dalam konferensi pers tersebut, turut hadir juga beberapa pemain seperti Carles Puyol, Xavi Hernandez, Gerard Pique, Sergio Busquets, dan Cesc Fabregas.
»»  READMORE...

Guardiola Mundur dari Barca

Pep GuardiolaBarcelona - Pep Guardiola akhirnya membuat keputusan. Manajer Barcelona itu akhirnya memutuskan untuk mundur dari jabatannya begitu musim ini berakhir.

Kabar yang gencar berkembang dalam beberapa hari terakhir itu benar adanya. Dalam konferensi pers yang dilangsungkan Jumat (27/4/2012) malam WIB, keputusan itu disampaikan lebih dulu oleh Presiden Barca, Sandro Rossell, dengan Guardiola berada di sampingnya.

Rossell dengan tegas menyampaikan bahwa Guardiola akan mundur begitu musim ini selesai.

Setelahnya, Guardiola menyampaikan pernyataan dan alasannya mundur dalam bahasa Catalan dan dibantu disampaikan kepada pers melalui penerjemah ke bahasa Inggris.

Dalam konferensi pers tersebut, turut hadir juga beberapa pemain Los Cules seperti Carles Puyol, Xavi Hernandez, Gerard Pique, Sergio Busquets, dan Cesc Fabregas.
»»  READMORE...

Pintu Liverpool untuk Aquilani Masih Terbuka

Alberto AquilaniLiverpool - Belum ada tanda-tanda Alberto Aquilani akan dipermanenkan kontraknya oleh AC Milan. Jika Aquilani ingin kembali ke Liverpool, Kenny Dalglish dengan tangan terbuka akan menyambutnya.

Aquliani musim ini berstatus sebagai pemain pinjaman dari The Reds hingga akhir musim ini. Rossoneri wajib membeli seharga 6 juta euro jika Aquilani minimal 25 kali tampil di Liga.

Hingga pekan ke-34 ini, Aquilani sudah bermain sebanyak 21 kali dan dalam enam penampilan terakhir, ia hanya sekali menjadi starter. Padahal di awal musim Aquilani tampil cukup bagus dan kerap dipasang dari awal.

Hal ini kemudian menimbulkan spekulasi jika Milan dan Massimiliano Allegri tidak puas dengan performa pesepakbola 27 tahun itu dan berencana akan mengembalikannya ke Liverpool. Maka ada kabar Aquilani tak akan dimainkan di sisa empat pekan ini.

Menyikapi hal ini, Dalglish mengaku mencoba bersikap bijak meskipun Aquilani belum bisa menunjukkan performa terbaiknya sejak dibeli dari AS Roma tahun 2009. Manajer asal Skotlandia itu mengatakan kesempatan Aquilani kembali ke Anfield tetap terbuka lebar.

"Jika mereka (Milan) tidak memenuhi klausa itu, maka ia akan kembali ke sini," ujar Dalglish di Sportinglife.

"Pada akhirnya jika mereka (Milan) tidak menginginkannya, maka dia akan kembali ke sini sebagai pemain kami," tuntas Dalglish.

»»  READMORE...

Redknapp & Pardew Berharap Chelsea Kalah di Final Liga Champions

UEFALondon - Kalau bisa menjuarai Liga Champions musim ini, Chelsea secara otomatis akan lolos ke kompetisi yang sama musim depan. Hal inilah yang tak diharapkan oleh Harry Redknapp dan Alan Pardew.

Chelsea memang tengah tercecer dalam perburuan satu tiket ke Liga Champions musim depan lewat jalur klasemen. The Blues kini duduk di urutan keenam dengan 58 poin, terpaut empat poin dari Newcastle United yang ada di posisi keempat dan satu poin dari Tottenham Hotspur di posisi kelima.

Namun, kalau tak bisa mengejar Newcastle dan Spurs, Chelsea masih punya alternatif lain. Dengan mengalahkan Bayern Munich di final tahun ini, 19 Mei mendatang, mereka akan mendapatkan tiket ke kompetisi paling glamor di dunia itu pada musim depan.

Kalau itu benar-benar terjadi, maka yang lolos dari jalur klasemen hanyalah peringkat 1-3, yang saat ini ditempati Manchester United, Manchester City, dan Arsenal.

Hal tersebut tentu tak diinginkan oleh Redknapp dan Pardew, manajer Spurs dan Newcastle. Mereka tak mau kerja keras timnya masuk zona empat besar jadi tak berarti karena tiket Liga Champions lebih dulu "dicuri" Chelsea.

"Saya akan jadi pembohong kalau bilang ingin Chelsea memenangi Liga Champions. Saya ingin Bayern yang memenanginya, dan saya harap mereka melakukannya, demi semua fans Spurs," ungkap Redknapp di Mirror.

"Kami tak ingin Chelsea menang karena kami menginginkan tempat itu, bersama Tottenham dan Arsenal. Akan sangat kejam kalau kami finis keempat tapi gagal ke Liga Champions. Itu akan sangat tidak adil," kata Pardew.

»»  READMORE...

'Inilah Saatnya City Taklukkan MU'

Liga InggrisManchester - Sebagai lulusan akademi Manchester City, Micah Richards mengakui bahwa derby Manchester selalu spesial. Ia pun menyebut bahwa ini adalah saatnya City mengalahkan dominasi Manchester United.

"Karena United selalu lebih baik dari kami dan punya hak untuk lebih sombong, maka kini semuanya menjadi lebih spesial."

"Saya sudah menghadapi mereka sejak bermain di level U-14 dan mereka selalu lebih baik di tiap level," ujar bek The Citizens tersebut di Sportinglife.

Di tangan Sir Alex Ferguson, MU memang menjadi kekuatan baru di Liga Inggris. Dari yang tadinya puasa gelar juara selama lebih dari dua dekade hingga menjadi pengoleksi gelar terbanyak. Sudah 12 gelar juara Liga Inggris mereka kumpulkan sejak kedatangan Fergie ke Old Trafford.

Sebaliknya, City pernah mengalami naik-turun divisi pada era 90-an. Baru pada awal 2000-an mereka mulai menstabilkan diri. Setelah sempat dimiliki Thaksin Shinawatra, kepemilikan City kini beralih pada Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan. 'Si Manchester Biru' pun mulai menjadi kekuatan baru.

Puasa trofi selama 35 tahun pun sudah berakhir setelah mereka mengangkat trofi Piala FA musim lalu. Kini ambisi City kian besar. Mereka punya peluang untuk menjuarai Premier League musim ini, dan menaklukkan MU menjadi salah satu syaratnya.

"Kami belum sampai pada level mereka, meski secara perlahan-lahan kami mulai mengejar," ucap Richards.

"Para pemain yang baru datang ke klub ini tak terlalu paham seperti apa sebenarnya derby Manchester itu. Meski, kini sedikit demi sedikit mereka mulai memahaminya."

"Semua orang ingin mengalahkan United karena ini adalah pertandingan besar, dan tak ada waktu yang lebih tepat melakukannya selain sekarang," tegasnya.

»»  READMORE...

CSKA Bantah Deal dengan Lazio Soal Honda

Moskow - Belum lama beredar kabar jika Lazio sudah mencapai kesepakatan dengan CSKA Moskow untuk transfer Keisuke Honda musim depan. Kabar yang langsung dibantah oleh klub asal Rusia itu.

Honda adalah buruan Lazio di bursa transfer musim dingin kemarin. Namun akhirnya batal pindah ke Olimpico karena kedua kubu tidak menemui titik temu.

Namun, tiga bulan kemudian isu Honda kembali didekati Lazio muncul kembali dan bahkan kali ini dispekulasikan jika negosiasi sudah dilaksanakan serta sudah mencapai kata sepakat.

Kabar ini pun lantas disanggah oleh perwakilan CSKA yang mengatakan jika belum ada kata sepakat apapun dengan Lazio mengenai Honda.

"Memang kita menyanggah kabar ini. Apapun yang Anda baca di koran hari ini, itu tidak lebih dari hasil penemuan para jurnalis," tutur juru bicara CSKA, Michael Sanadze, seperti dilansir Football Italia.

"Cerita ini tidak benar dan kami tidak tahu bagaimana cerita itu bisa muncul. Pada musim dingin lalu memang ada kontak dengan Lazio, tapi kami tidak mencapai apapun," sambungnya.

"Memang ada tawaran yang datang dan saya tidak tahu berapa besarnya, tapi kami menolaknya. Sejak tu tidak ada kontak resmi dengan Biancocelesti," tukas Sanadze.

Sejak tampil gemilang di Piala Dunia 2010 bersama timnas Jepang dan juga di CSKA mengundang banyak minat dari klub-klub besar Eropa. Pesepakbola 25 tahun itu sudah tampil sebanyak 73 kali dan menyumbang 13 gol sejak hijrah ke Liga Rusia tahun 2010.

"Kami akan memberikan harga pemain sekitar 100 juta euro.. itu hanya lelucon, saya tidak tahu harga pemain, tapi faktanya tetap dia masih terikat kontrak dengan kami," tuntasnya.
»»  READMORE...

Fergie Waspadai Tevez

Carlos TevezManchester - Sir Alex Ferguson mengakui bahwa Carlos Tevez punya efek penting pada performa Manchester City. Ia pun mewaspadai bomber asal Argentina tersebut.

Tevez sempat absen selama berbulan-bulan lantaran berseteru dengan pihak klub. Ia memilih pulang ke negara asalnya dan memilih menghabiskan waktunya bersama keluarga. Ulahnya ini sempat membuat Roberto Mancini berang dan menyatakan tidak akan memainkannya lagi.

Tapi, Mancini kemudian memilih untuk mengembalikannya ke tim utama, tepat ketika persaingan di Premier League memanas. Tevez yang selalu dimainkan dalam tujuh pertandingan terakhir di Premier League, menyumbang tiga assist, dan empat gol--termasuk hat-trick ke gawang Norwich City.

Atas catatan tersebut, Fergie memilih untuk tidak memalingkan perhatian dari mantan anak buahnya tersebut.

"Kami tak memperhatikan pertandingannya, tapi dia mencetak hat-trick," ujar Fergie di Sportinglife.

"Ia memberikan sebuah dampak. Kita lihat saja nanti apa yang bisa ia lakukan pada hari Senin nanti," lanjut Fergie.

Laga antara City vs Manchester United hari Senin (30/4/2012) nanti akan menjadi pertemuan keempat di antara kedua tim musim ini. Sebelumnya, MU berhasil meraih kemenangan 3-2 di Community Shield dan 3-2 di Piala FA. Namun, City menang besar 6-1 kala bertandang ke Old Trafford pada laga Premier League.
»»  READMORE...

Robben Siap Bikin Chelsea Kecewa di Final

Arjen RobbenMunich - Arjen Robben akan menghadapi bekas klubnya, Chelsea, di final Liga Champions. Meski punya kenangan manis saat membela The Blues, winger Bayern Munich ini siap membuat mereka kecewa.


Robben pernah memperkuat Chelsea pada periode 2004-2007. Dia ikut membantu klub London Barat itu merebut dua titel Premier League, satu Piala FA, dan dua Piala Liga Inggris.

Di final Liga Champions yang akan dihelat di Allianz Arena, 19 Mei mendatang, Robben akan kembali bertemu mantan klubnya itu.

"Saya punya waktu yang hebat di Chelsea dan saya sangat senang mereka mencapai final," aku Robben seperti dikutip Mirror.

"Saya melihat laga semifinal mereka melawan Barcelona dan mereka bekerja dengan baik dalam hal pertahanan. Anda bisa bilang mereka memarkir bus di area sendiri," tambahnya.

"Namun, saya harus mengecewakan mereka, kerena mereka tak akan memenanginya," tegas pemain asal Belanda ini.

"Ini adalah final impian untuk semua orang di Bayern Munich," tutupnya
»»  READMORE...

Selasa, 24 April 2012

Jika Roma Meminta, Enrique Siap Mundur

Roma - Allenatore AS Roma, Luis Enrique, kembali mendapat sorotan negatif. Terkait hal itu, ia pun menyatakan siap meletakkan jabatannya jika klub yang memintanya.

Posisi Enrique kembali jadi sorotan usai Roma menelan kekalahan telak dari Juventus. Itu adalah kekalahan ketiga dari enam laga terakhir di Seri A.

Kekalahan itu membuat posisi I Lupi di klasemen turun satu tingkat ke peringkat enam. Daniele De Rossi dkk. kini mengumpulkan 50 poin atau tertinggal lima angka dari Lazio yang ada di posisi tiga yang merupakan batas akhir zona Liga Champions.

"Ini salah saya kami hanya mengumpulkan 50 poin, tapi saya tidak akan mundur karena kritik Anda," ujar Enrique dalam konferensi pers jelang laga kontra Fiorentina seperti dikutip Football Italia.

"Apa yang tidak berjalan adalah salah saya, hal positif yang kami lakukan bergantung pada pemain."

Enrique kerap dihujani kritik karena penampilan Roma yang inkonsisten. Meski demikian, ia menyatakan baru akan mundur jika klub tak lagi menaruh kepercayaan padanya.

"Ketika klub mengatakan mereka tidak lagi pecaya pada saya maka saya akan pergi. Jika fans secara umum mengkritik saya maka saya akan pergi. Jika Anda mengkritik saya maka saya tidak akan pergi," imbuhnya.

"Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam sepakbola, tapi Anda bisa tenang karena saya tidak akan ada di sini untuk lima tahun. Saya akan pergi jika klub memintanya," tuntas pria asal Spanyol itu.
»»  READMORE...

Allegri Minta Milan Kurangi Kesalahan

Milan - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, mengakui bahwa performa timnya mengalami penurunan dalam beberapa laga terakhir. Dia pun meminta Il Diavolo Rosso mengurangi kesalahan di sisa musim.

Milan gagal mempertahankan puncak klasemen karena beberapa kali terpeleset. Mereka diimbangi Catania dan kemudian kalah di tangan Fiorentina. Menghadapi Bologna, tim besutan Allegri juga nyaris kalah sebelum Zlatan Ibrahimovic bikin gol di menit-menit akhir.

"Performa terakhir menunjukkan penurunan. Kami juga membuat kesalahan teknis akhir-akhir ini," ucap Allegri di Football Italia.

"Memang benar kami tak secemerlang sebulan yang lalu, tapi tak ada alasan. Melawan Bologna kami sedikit terpecah setelah mereka bikin gol," imbuhnya.

"Kami perlu untuk mengurangi kesalahan-kesalahan kami. Kami harus berkembang dan lebih terampil sebagai sebuah tim," katanya.

Milan kini menempati urutan kedua klasemen dan tertinggal tiga poin dari Juventus. Dengan lima laga tersisa, Allegri menolak untuk menyerah.

"Kami adalah Milan, kami tertinggal tiga poin. Juventus jadi favorit sekarang, namun masih ada lima laga tersisa dan kami harus berpikir tentang bangkit untuk memenangi scudetto," ujarnya.

"Kami masih punya target. Kami harus melakukan yang terbaik untuk titel liga dan meraih lebih banyak poin daripada musim lalu," pungkas dia.
»»  READMORE...

Kalahkan Ayeyawady, Arema Ukir Kemenangan Pertama

Piala AFCYangon - Arema Indonesia memetik kemenangan pertamanya di Piala AFC dengan meraih kemenangan tandang atas Ayeyawady United. Arema menang telak 3-0 atas klub Myanmar tersebut.

Di Stadion Youth Training Center Myanmar, Selasa (24/04/2012), 'Singo Edan' sudah memimpin di menit ke-11 melalui gol dari Putut Waringin Jati.

Kedudukan kembali berubah pada menit 27 setelah Ahmad Amiruddin mencetak gol ke gawang tuan rumah usai menuntaskan umpan dari Musafri.

Kemenangan lantas disegel Arema lewat gol di menit injury time babak pertama. Kini giliran Musafri yang menaklukkan kiper lawan setelah menerima operan dari Ahmad Amiruddin.

"Saya pikir para pemain kami bermain amat baik hari ini. Mereka pantas menang karena mereka sudah berusaha. Meski peluang kami untuk lolos sudah tak ada, kami tetap berusaha keras hari ini," komentar Pelatih Arema Dejan Antonic di situs AFC.

Ini merupakan kemenangan pertama untuk Arema di fase grup Piala AFC. Arema, yang di Indonesia turun di kancah Indonesian Premier League (IPL), kini meraih 4 poin hasil dari satu kemenangan, satu kali imbang, dan tiga kekalahan.

Grup H sendiri saat ini dipimpin oleh Kelantan (Malaysia) dengan poin 10, diikuti Navibank Saigon (Vietnam) dan Ayeyawady yang sama-sama memiliki 7 poin, diikuti Arema di posisi terakhir.
»»  READMORE...

Conte: Kalem Saja, Juve

JuventusTurin - Juventus kini berada di posisi terdepan untuk meraih titel juara Seri A musim ini. Tapi Antonio Conte enggan timnya jemawa dan meminta tetap tenang menjelang musim berakhir.

Pasca laga akhir pekan lalu di mana Juve membantai AS Roma 4-0 dan diawali dengan imbangnya AC Milan 1-1 dengan Bologna, 'Si Nyonya Tua' kini memimpin klasemen dengan keunggulan tiga poin di saat Seri A menyisakan lima pekan lagi.

Kini di lima laga sisa Juve "hanya" tinggal menghadapi Cesena, Novara, Lecce, Cagliari, dan Atalanta, yang di atas kertas bisa dikalahkan. Sementara Milan masih harus bertemu Inter Milan di pekan ke-37.

Dengan kondisi seperti ini jelas Juve lebih diunggulkan untuk meraih Scudetto melihat kondisi skuad yang segar dan tengah on fire. Wajar jika media-media di Italia sudah memulai "pesta" lebih dulu dengan menahbiskan Bianconeri sebagai jawara Italia tahun ini.

Tapi hal itulah yang tak Conte inginkan mempengaruhi pikiran anak asuhnya saat ini. Pelatih 43 tahun itu meminta Gianluigi Buffon dkk tetap konsentrasi dan fokus di sisa musim ini.

"Koran-koran hari ini sudah merayakan Juventus (menjadi juara). Jika para pemain membiarkan diri mereka terpengaruh dengan hal-hal seperti itu, maka itu akan jadi sebuah kesalahan. Itu seperti menyia-nyiakan musim ini," tukas Conte di Football Italia.

"Usai kami lolos ke Liga Champions, kini kami punya kesempatan memenangi Scudetto. Kami tidak boleh menyerah sekarang," sambungnya.

Conte pun juga puas dengan penampilan timnya saat ini dan apabila memang Juve nantinya gagal juara, itu tak mengurangi kebangaan Conte akan perjalanan Juve di musim ini. Selain masih berpeluang Scudetto, The Old Lady pun kini ada di final Coppa Italia.

"Kami nothing lose saja dan kami akan mengakhiri musim tanpa rasa kecewa. Kami bisa merealisasikan sebuah mimpi atau merayakan keberhasilan lolos ke Liga Champions. Kami akan melakukan apapun untuk mencapai mimpi kami."

"Jalan masih panjang, tapi kami tidak boleh takut untuk menang," tuntas Conte.
»»  READMORE...

Persela-Pelita Berakhir Imbang 2-2

Pelita Jaya Lamongan - Pelita Jaya gagal meraup kemenangan dikandang Persela Lamongan. Sempat unggul lebih dulu akhirnya The Young Guns dipaksa bermain seri 2-2.

Dalam laga yang dihelat di Stadion Surajaya, Selasa (24/4/2012) sore WIB, gol Mario Costas di menti 35 memecah kebuntuan di laga itu. Namun, Greg Nwokolo berhasil membalas lewat golnya di menit 38.

Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai. Di babak kedua tempo permainan meningkat di mana kedua tim saling jual beli serangan.

Hingga akhirnya di menit 69 Pelita berbalik unggul 2-1. Diawali aksi Greg di sayap kiri yang melewati penjagaan bek Persela, ia kemudian mengumpan ke depan gawang dan si kulit bundar langsung dicocor Safee Sali untuk menjebol jala Choirul Huda.

Tersentak oleh gol Safee, Persela langsung membombardir gawang Pelita yang dijaga I Made Kadek Wardana dan mereka berhasil melakukannya di menit 77. Menerima umpan lambung, Jimmy Suparno meneruskan dengan sepakan voli yang menggetarkan jala tim tamu.

Di 10 menit terakhir pertandingan Greg membuang kesempatan emas membawa Pelita unggul lagi, ketika sepakan 12 pas penyerang naturalisasi itu berhasil ditepis oleh Choirul Huda. Skor 2-12 bertahan hingga laga usai.

Hasil imbang ini membawa Persela asuhan Miroslav Janu tetap bertahan di urutan ke-6 dengan 32 poin dari 22 laga. Sementara Pelita yang diarsiteki Rahmad Darmawan menggeser posisi Persib Bandung dari urutan ke-8, dengan poin sama 28 tapi unggul selisih gol.



»»  READMORE...

Napoli Akan Lepas Salah Satu Anggota Three Tenors

Liga ItaliaNaples - Dalam tiga musim terakhir Napoli sangat mengandalkan Trio Tenor di lini serangnya. Musim depan ada kemungkinan salah satu personilnya akan hengkang dari San Paolo. Siapa dia?

Keberhasilan Napoli merangsek ke papan atas serta tampil di Liga Champions tak lepas dari peran tiga pemainnya, yakni Edinson Cavani, Ezequiel Lavezzi dan Marek Hamsik. Ketiganya adalah sumber gol serta pusat permainan tim asuhan Walter Mazzarri.

Namun, performa ciamik itu membawa efek "negatif" bagi Napoli yakni ketiga bintangnya itu selalu jadi incaran klub-klub besar Italia maupun Eropa. Berkali-kali tawaran datang ke meja manajemen klub, Napoli selalu menolaknya.

Tapi musim depan fans Napoli harus bersiap melihat Three Tenors "bercerai" setelah Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, mengisyaratkan akan melepas Lavezzi ke klub lain. De Laurentiis pun diprediksi akan melepas penyerang asal Argentina itu jika ada tawaran minimal 31 juta euro dari klub lain.

"Ada klausa di kontrak untuk pemain yang ingin dibeli. Fakta bahwa dia (Lavezzi) diminati, cepat atau lambat, klausa itu akan dipakai," tukas De laurentiis soal masa depan Lavezzi bersama Napoli.

"Kami akan melihat apakah ada klub lain yang ingin membayar dengan uang sebesar itu. Jika si pemain ingin pindah maka waktunya di Naples sudah usai," sambungnya.

"Il Pocho selalu di hatiku, tapi ketika dia merasa tidak betah lagi maka kami akan membiarkannya pergi."

Lain Lavezzi, lain juga dengan Cavani dan Hamsik di mana De Laurentiis menegaskan tak akan melepas pesepakbola asal Uruguay dan Slovakia terkait keduanya memang masih betah berseragam biru langit.

"Cavani adalah pribadi hebat dan dia akan tetap berada di sini seperti pemain lainnya yang juga tak akan pindah."

"Sedangkan Hamsik baru saja memperbaharui kontraknya. Kami menandatangani dokumen itu di bulan November bersamanya dan kami sudah menuntaskannya," pungkas De Laurentiis kepada Radio Marte yang dilansir Football Italia.
»»  READMORE...

Daftar grup Olimpiade 2012

Daftar grup Olimpiade 2012:

Putra:

  • Grup A: Britania Raya, Senegal, Uni Emirat Arab, Uruguay
  • Grup B: Meksiko, Korea Selatan, Gabon, Swiss
  • Grup C: Brasil, Mesir, Belarusia, Selandia Baru
  • Grup D: Spanyol, Jepang, Honduras, Maroko

Putri:

  • Grup E: Britania Raya, Selandia Baru, Kamerun, Brasil
  • Grup F: Jepang, Kanada, Swedia, Afrika Selatan
  • Grup G: Amerika Serikat, Prancis, Kolombia, Korea Utara
»»  READMORE...

Ini Dia Daftar Grup Cabang Sepakbola di Olimpiade 2012

London - Undian grup Olimpiade 2012 cabang sepakbola telah dilakukan. Sebanyak 16 tim putra dan 12 putri akan bersaing memperebutkan medali emas pesta multicabang olahraga di London itu.

Undian tersebut dilakukan di Stadion Wembley, London, pada Selasa (24/4/2012) sore WIB. Sepakbola dibagi ke dalam empat grup, putri tiga grup.

Sejak 1992, pemain (laki-laki) yang berlaga di Olimpiade harus berumur 23 tahun ke bawah. Tim boleh menyertakan pemain di atas usia 23, maksimal tiga orang. Di kelompok putri tidak ada batasan umur untuk pemain-pemainnya.

Argentina, misalnya, empat tahun lalu saat meraih medali emas di Beijing, China, diperkuat tiga pemain senior: Javier Mascherano (kapten), Juan Roman Riquelme, dan Nicolas Pareja.

"Inggris" di Olimpiade berbendera Britania Raya atau Great Britain, gabungan England, Irlandia Utara, Skotlandia, dan Wales.
»»  READMORE...

Senin, 23 April 2012

Buntut Protes Fans, Malesani Dipecat Lagi & Diganti De Canio

Genoa - Genoa kembali melakukan pergantian pelatih menyusul aksi protes dari suporternya. Alberto Malessani kembali dipecat untuk kini digantikan Gigi De Canio.  Pergantian tersebut sudah kali kesekian dilakukan Genoa musim ini. Il Grifone awalnya membuka musim dengan Malessani hadir sebagai alleantore.  Akan tetapi, Malesani kemudian dilengserkan menyusul kekalahan 1-6 atas Napoli sebelum tahun berganti. Ia digantikan oleh Pasquale Marino.  Pada prosesnya, kinerja Marino juga dinilai tak memuaskan. Beberapa bulan kemudian, Genoa memanggil kembali Malesani.  Kebersamaan antara Malesani dengan Genoa musim ini lantas berakhir lagi untuk kali kedua menyusul aksi protes dari para suporternya pada akhir pekan.  Suporter Genoa tersebut tidak puas dengan hasil-hasil yang dituai Genoa di bawah penanganan Malesani sehingga kini hanya berjarak satu poin di atas zona degradasi. Total, Malesani hanya 20 hari menjalani periode keduanya bersama Genoa.  Selepas Malesani, Genoa sudah mendapuk pelatih baru yakni De Canio. Ia bukan sosok asing karena juga pernah menangani Genoa pada tahun 2004 lalu.  Genoa - Genoa kembali melakukan pergantian pelatih menyusul aksi protes dari suporternya. Alberto Malessani kembali dipecat untuk kini digantikan Gigi De Canio.

Pergantian tersebut sudah kali kesekian dilakukan Genoa musim ini. Il Grifone awalnya membuka musim dengan Malessani hadir sebagai alleantore.

Akan tetapi, Malesani kemudian dilengserkan menyusul kekalahan 1-6 atas Napoli sebelum tahun berganti. Ia digantikan oleh Pasquale Marino.

Pada prosesnya, kinerja Marino juga dinilai tak memuaskan. Beberapa bulan kemudian, Genoa memanggil kembali Malesani.

Kebersamaan antara Malesani dengan Genoa musim ini lantas berakhir lagi untuk kali kedua menyusul aksi protes dari para suporternya pada akhir pekan.

Suporter Genoa tersebut tidak puas dengan hasil-hasil yang dituai Genoa di bawah penanganan Malesani sehingga kini hanya berjarak satu poin di atas zona degradasi. Total, Malesani hanya 20 hari menjalani periode keduanya bersama Genoa.

Selepas Malesani, Genoa sudah mendapuk pelatih baru yakni De Canio. Ia bukan sosok asing karena juga pernah menangani Genoa pada tahun 2004 lalu.

"De Canio adalah pelatih baru Genoa. Ia akan menangani sesi latihan pertama pagi ini," kata Presiden Genoa Enrico Preziosi kepada Radio Anch’io lo Sport yang dikutip Football Italia.
»»  READMORE...

Vermaelen: Persaingan ke Posisi Tiga Akan Ketat

vermaelengettyLondon - Arsenal bukan satu-satunya tim yang membidik posisi tiga besar di akhir musim ini. Thomas Vermaelen memprediksi persaingan untuk posisi tiga akan sangat ketat.

The Gunners saat ini sedang duduk di peringkat tiga dengan jumlah poin 65. Namun kegagalam memetik poin penuh di dua laga terakhir membuat mereka didekati rival-rivalnya.

"Kami tidak menang di dua laga terakhir, dan itu sebenarnya adalah kesempatan bagus untuk menempatkan kami di posisi ketiga dengan nyaman. Saat ini kami masih berjuang untuk posisi ketiga," ujar Vermaelen seperti dilansir oleh Sky Sports.

Newcastle yang baru saja mencatatkan enam kemenangan beruntun kini menguntit di peringkat empat dengan selisih tiga angka dari Arsenal. The Magpies bahkan masih menyimpan satu laga lagi untuk dimainkan.

Sementara itu, Tottenham Hotspur dan Chelsea yang ada di posisi lima dan enam juga masih membidik target yang sama. Banyaknya tim yang terlibat serta liga yang kompetitif membuat Vermaelen memprediksi persaingan untuk memperebutkan posisi tiga akan sangat ketat.

"Ini akan jadi usaha yang besar bagi setiap orang untuk mencapai posisi tiga," sambung bek asal Belgia itu.

"Ini tidak akan mudah, tapi itu karena Anda bermain di Inggris dan ini bukan liga yang mudah. Setiap tim bisa mengalahkan siapa saja."

"Ada banyak tim yang terlibat. Kami, Tottenham, Chelsea, dan Newcastle. Ini akan ketat, tapi akan menarik," tutup eks pemain Ajax Amsterdam itu.

»»  READMORE...

Posisi Di Matteo di Chelsea Belum Aman Sekalipun Raih Trofi

London - Posisi Roberto Di Matteo di kursi manajer Chelsea diprediksi belum akan aman kendatipun bisa membawa klub London itu menjuarai Liga Champions, sebuah ajang yang sangat diincar oleh Roman Abramovich sang pemilik Chelsea.

Sejak ditunjuk untuk mengisi kursi manajer Chelsea sepeninggal Andre Villas-Boas, Di Matteo sudah menunjukkan hasil racikan taktik yang cukup baik. Kini, selain sudah sampai di final Piala FA, 'Si Biru' juga tinggal selangkah lagi tiba di final Liga Champions.

Sudah bukan rahasia jika Abramovich sangat mengidamkan trofi Liga Champions semenjak mulai memiliki Chelsea pada tahun 2003 silam. Namun, sekalipun jika Di Matteo bisa mempersembahkan trofi Piala FA, atau bahkan piala idaman sang bos, bukan jaminan ia akan dipertahankan.

"Roberto ingin menjadi manajer berkat penilaian terhadap kemampuannya sendiri, itu sudah disadari sebelum ia menjadi pelatih sementara dan sentuhannya di tim ini sudah membuat dirinya menarik perhatian klub-klub lain," ujar seorang sumber ESPNsoccernet di Chelsea.

"Apakah itu akan cukup untuk memberinya posisi tetap di Chelsea masih perlu dinanti. Tapi jika Anda mesti melakukan penilaian sejauh ini, sangat mungkin klub akan merekrut dari luar sebagaimana biasanya," lanjut sumber tersebut.

Para penasihat Abramovich di Chelsea konon mulai merancang sebuah daftar berisikan nama-nama kandidat manajer. Pep Guardiola dari Barcelona dan Entrenador Real Madrid Jose Mourinho, yang juga pernah menangani Chelsea, kabarnya menjadi favorit Abramovich. Tetapi kans untuk merekrut salah satunya sangat kecil.

Daftar kedua sementara itu dilaporkan dipuncaki oleh nama Laurent Blanc, yang kontraknya dengan timnas Prancis akan habis usai Piala Eropa 2012. Setelah itu ada nama Pelatih Marseille Didier Deschamps dan Pelatih Zenit St Petersburg Luciano Spalletti.

"Rencananya adalah merekrut sosok terbaik yang ada, tapi itu pun sejauh ini belum berhasil dengan baik karena manajer (Chelsea) datang dan pergi."

"Tidak mudah menemukan sosok yang tepat, jadi hanya ada sedikit nama yang sedang dibahas, dan sudah pasti nama Laurent Blanc telah disebut-sebut," papar si sumber.
»»  READMORE...

Hati Vidal untuk 'Si Nyonya Tua'

Arturo VidalTurin - Arturo Vidal memang baru bergabung dengan Juventus di awal musim ini. Namun ia mengaku sudah sepenuh hati bermain untuk klub barunya itu.

Vidal diboyong Juve dari Bayer Leverkusen pada bursa transfer musim panas lalu dengan banderol 12,5 juta euro atau sekitar 150 miliar rupiah dengan durasi kontrak selama lima tahun.

Selama berseragam Bianconeri, Vidal sudah tampil 26 kali di Seri A. Dua gol ke gawang AS Roma, Senin (23/4/2012) dinihari tadi menambah catatan golnya menjadi enam gol.

Yang membuatnya istimewa adalah dua gol itu ia ciptakan tak sampai 10 menit setelah laga dimulai. Menurut catatan Opta, Vidal menjadi orang kedua yang melakukan itu di musim ini setelah Francesco Totti yang melakukannya saat Roma menang 5-1 dari Cesena.

"Mungkin ini adalah permainan terbaikku selama bergabung dengan Juve," sahut midfielder berusia 24 tahun itu seperti dikutip Football Italia.

"Ketika aku bermain, aku selalu mencoba untuk bermain sepenuh hati. Jika lawan menguasai bola, aku harus mendapatkannya kembali," sambungnya.

"Aku senang dengan kemenangan ini, untuk diriku, terutama untuk tim," tuntas pesepakbola asal Chile itu.

»»  READMORE...

Musim Pertama di Inggris, Terbaik dalam Karier Aguero

AgueroManchester - Mengasah bakat di Independiente dan mencuatkan nama di Atletico Madrid, Sergio 'Kun' Aguero langsung unjuk kemampuan terbaik di musim pertamanya di klub Inggris, Manchester City.

Ia memang kalah dari Robin van Persie di bursa Player of the Year versi Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA). Tapi ia masuk Team of the Year, bersama Van Persie dan Wayne Rooner di lini depan.

Pemain 23 tahun itu sudah berhasil beradaptasi dengan tempat barunya. Sejak dibeli dari Atletico di musim panas lalu, dengan harga tinggi 45 juta euro, ia lulus ujian dan terus menjadi penyerang utama skuad Roberto Mancini. Ia tidak seperti Edin Dzeko, Carlos Tevez atau Mario Balotelli yang bergonta-ganti menjadi starter.

Menantu Diego Maradona ini telah terlibat dalam 31 pertandingan Liga Inggris, 28 di antaranya dari menit pertama. Hasilnya, ia mendulang 22 gol, hanya kalah dari Van Persie (27) dan Rooney (26).

Sebagai perbandingan, selama lima tahun memperkuat Atletico Madrid, paling banyak Aguero mencetak 20 gol di liga, yakni di musim 2010/2011. Di musim itu ia total menyumbang 27 gol untuk klub Spanyol itu, dari semua kompetisi. Angka itu adalah yang tertinggi yang pernah dibuat Aguero bersama Atletico dalam satu musim, seperti halnya di musim 2007/2008.

Tapi di musim ini Aguero sudah memperbarui rekornya sendiri. Termasuk 22 golnya di Premiership, ia sudah menghasilkan total 29 gol dari 45 pertandingan, dan Aguero masih punya setidaknya tiga pertandingan lagi sebelum City mengakhiri musimnya.

"Aku sudah tahu Sergio sejak lama. Sebelum ke sini aku sudah tahu bahwa dia pemain yang fantastis. Jadi aku tidak heran kalau dia berhasil," demikian testimoni rekan Argentina Aguero yang juga bermain di City, Pablo Zabaleta.

"Dia telah beradaptasi baik ke dalam tim ini. Dia orang yang luar biasa," sambung Zabaleta, seperti dilansir situs resmi The Citizens.
»»  READMORE...

Minggu, 22 April 2012

Kritik Strategi The Blues, Van der Sar Dukung Barca

UEFALondon - Taktik Chelsea yang bertahan kala menghadapi Barcelona mendapat kritik dari Edwin van der Sar. Tak suka dengan strategi yang diterapkan Roberto Di Matteo, Van der Sar dukung Barca untuk kalahkan The Blues.

Di laga leg I babak semifinal lalu, Barca yang tampil menyerang tak mampu mencuri gol dan akhirnya harus pulang dengan kekalahan setelah Didier Drogba mencetak satu-satunya gol untuk Chelsea.

Dalam pertandingan di Stamford Bridge itu, Los Cules tampil lebih mendominasi. Statistik Soccernet mencatat penguasaan bola tim arahan Pep Guardiola itu mencapai 79%.

Barca juga tercatat lebih banyak melepaskan tembakan. Sepanjang 90 menit, Lionel Messi dkk. melepaskan 24 tembakan yang enam di antaranya mengarah ke gawang.

Bandingkan dengan Chelsea yang hanya melakukan empat tembakan dan hanya satu yang mengarah ke gawang. Tim tuan rumah itu bahkan tak melakukan tembakan di babak kedua.

Barca dan Chelsea akan bertemu lagi di leg II babak semifinal di Camp Nou, Rabu (25/4/2012) dinihari WIB. Jelang laga penentuan itu, Van der Sar berharap Barca bisa mengalahkan Chelsea.

"Demi permainan dan sepakbola secara umum, aku harap Barcelona menang di Camp Nou," ujar eks penjaga gawang Manchester United itu seperti dikutip Daily Mail.

"Aku suka tim yang menyerang. Chelsea tidak melakukan apapun kecuali bertahan dengan sembilan pemain dan menempatkan banyak pemain di tengah. Tapi ini bisa berakhir sekarang."

"Saya kira Chelsea akan kalah dengan selisih gol besar. Dan itu masih bisa berakhir 5-1 untuk Barca," tutup pria asal Belanda yang tampil di final Liga Champions 2009 bersama MU dan kalah dari Barca itu.
»»  READMORE...

Hidup-Mati untuk Tiket ke Allianz Arena

UEFA
Jakarta - Empat semifinalis akan bertarung lagi tengah pekan ini untuk memastikan apakah mereka bisa mendapatkan tiket ke Allianz Arena dan tampil di final.

Di leg pertama minggu lalu, tuan rumah berhasil menabung kemenangan. Bayern Munich menundukkan Real Madrid 2-1, Chelsea menekuk Barcelona 1-0.

Walaupun skornya tipis, tapi menabung kemenangan tetaplah lebih baik daripada tidak. Maka dari itu, Bayern dan Chelsea punya misi minimal menahan seri lawan-lawan mereka di pertemuan kedua.

Bayern, yang telah dipastikan kalah lagi dari Borussia Dortmund dalam perebutkan titel Bundesliga, akan bertandang ke Santiago Bernabeu pada Rabu malam atau Kamis (26/4/2012) dinihari WIB. Sehari sebelumnya, Chelsea yang terus membaik semenjak dilatih Roberto di Matteo akan menjajaki nasibnya di Camp Nou.

Setelah Dortmund dipastkan mempertahankan gelarnya di Liga Jerman, sangat mungkin Bayern menjadi lebih fokus untuk menghadapi Madrid. Mereka akan melakukan yang terbaik demi meraih piala besar, walaupun masih ada kans pula di Piala Jerman.

Masalahnya, mereka kebobolan satu gol di Munich, dan Madrid pun baru saja mencapai sesuatu yang di musim ini belum bisa mereka lakukan: memenangi El Clasico. Hari Sabtu kemarin Cristiano Ronaldo dkk. berhasil mengalahkan Barca 2-1 di Catalan.

Dengan moral yang sangat tinggi, plus bahwa mereka memang sangat baik di musim ini, Madrid akan membuat FC Hollywood harus mengeluarkan penampilan terbaiknya.

Mirip dengan Bayern, Chelsea tidak otomatis lebih difavoritkan akan melenggang ke final meskipun menang di leg pertama. Barca adalah Barca, dan Camp Nou adalah kandang mereka. Biarpun kalah dua kali berturut-turut, dari Chelsea dan Madrid di La Liga, tapi Barca tak pernah kalah sampai tiga kali secara beruntun sejak Januari 2003!

Di Matteo mungkin "perlu" menelepon Jose Mourinho untuk menanyakan rahasia mengalahkan Barca kemarin malam. Dan Mourinho sepertinya akan senang hati memberitahu, karena dia pasti akan lebih senang bertemu tim lamanya itu di final, ketimbang melakoni lagi El Clasico di partai puncak Eropa.

Jadi, siapa dua tim yang akan menjejak rumput di Allianz Arena pada 21 Mei mendatang? Apakah tim Inggris, dua wakil Spanyol, atau sang pemilik stadion itu?

Jadwal leg II semifinal Liga Champions:

Rabu (25/4/2012) dinihari WIB:
Barcelona vs Chelsea

Kamis (26/4/2012) dinihari WIB:
Real Madrid vs Bayern Munich
»»  READMORE...

I Lupi Tak Bertaji di Kandang Lawan

Jakarta - Musim ini AS Roma kerap meraih hasil buruk di laga tandang. Pasukan 'Serigala Ibukota' seperti tak bertaji saat harus bermain di markas lawan.

Dari 17 laga tandang, Giallorossi hanya menang lima kali, dua kali imbang dan 10 kali kalah. Jika klasemen hanya dihitung dari laga tandang, maka Roma akan ada di posisi sembilan.

Catatan itu berbanding terbalik dengan raihan mereka di Olimpico. Dari 16 laga kandang, Roma menang 10 kali, imbang tiga kali, dan kalah tiga kali. Mereka juga cukup produktif dengan mencetak 34 gol dan kebobolan 16 gol.

Barisan penyerang Roma juga tak begitu tajam di kandang lawan. Secara keseluruhan Francesco Totti dkk. hanya mencetak 18 gol di partai tandang.

Sementara itu, barisan belakang Roma juga kerap tampil buruk di partai tandang. Penjaga gawang Roma tercatat harus 30 kali memungut bola dari gawangnya.

Kekalahan 0-4 dari Juventus, Senin (23/4/2012) dinihari tadi adalah untuk yang keempat kalinya Roma kebobolan empat gol di partai tandang. Tiga laga lain di mana Roma kebobolan empat gol adalah kala berhadapan dengan Cagliari, Atalanta, dan Lecce.

Buruknya penampilan Roma di laga tandang tak ditampik oleh Luis Enrique. Ia berharap bisa memperbaiki performa timnya di laga tandang sembari memaksimalkan laga kandang di sisa musim.

"Kami masih punya tiga laga kandang, plus tandang ke Cesena dan Verona. Tentu kami harus memperbaiki penampilan tim di laga tandang, tapi kami bagus di Olimpico dan kami sudah siap," ujar allenatore asal Spanyol itu seperti dikutip oleh Football Italia.
»»  READMORE...

Musim 'Gila' Dortmund

BolaJakarta - Borussia Dortmund menjuarai Bundesliga dengan laju tidak terkalahkan dalam 26 laga, termasuk di antaranya atas tiga tim di bawahnya. Ini seperti jadi musim "gila" untuk Dortmund yang juga masih memiliki potensi bikin musimnya jadi lebih dahsyat.

Gelar juara Bundesliga dipastikan Dortmund dengan dua laga tersisa setelah akhir pekan lalu menundukkan Borussia Monchengladbach. Hasil itu memastikan 'Hitam Kuning' tak lagi bisa dilampaui pengejar terdekatnya, Bayern Munich.

Ditilik dari statistik, Dortmund memang amat layak jadi juara karena lajunya yang sangat konsisten. Sejak dibekuk Hannover 96 pada 18 September lalu, Die Schwarzgelben tak pernah lagi dihingapi kekalahan.

"Kami berpeluang melakoni musim terbaik kami. Kami belum pernah kalah dalam 26 pertandingan liga, itu benar-benar gila. Dan kami tidak pernah merasa bakal kalah. (Laju) Itu terus saja bergulir," aku Pelatih Juergen Klopp di AFP.

Dalam laju tak terkalahkan itu Dortmund seraya memperlihatkan keunggulan atas tim-tim papan atas lain seperti Bayern (posisi 2), Schalke (posisi 3), dan Gladbach (posisi 4). Bayern dan Dortmund dua kali dikalahkan, dan Gladbach diimbangi di pertemuan pertama dan dikalahan di pertemuan kedua. Yang unik, kemenangan atas Bayern, Schalke, dan Gladbach ditorehkan Dortmund secara beruntun di tiga seri terakhirnya.

"Kami sudah mengalahkan runner-up, kami mengalahkan tim posisi tiga dan kini kami mengalahkan tim posisi empat. Saya pikir tidak seorang pun yang akan bilang kami tidak pantas jadi juara Jerman," kata Presiden Dortmund Dr. Reinhard Rauball.

"Dortmund menjalani musim dengan sangat bagus, mereka memperlihatkan kelas dan konsistensi, dan layak jadi juara musim ini," puji CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters.

Dengan dua laga tersisa dan raihan 75 angka sejauh ini, Dortmund juga berpeluang rekor poin di dalam satu musim Liga Jerman jika berhasil menambah 4 poin lagi. Sejauh ini rekor poin dalam satu musim Liga Jerman dipegang oleh Bayern dengan 79 poin pada musim 1971/72 dan 1972/73.

Selain itu, Dortmund pun masih berpeluang mengilapkan musim dengan menjuarai Piala Jerman pada 12 Mei depan. Berhadapan dengan Bayern, tim racikan Klopp juga berkesempatan mencatatkan kemenangan nomor tiga atas Die Roten musim ini.

Satu-satunya noda di dalam musim Dortmund mungkin adalah lajunya di Liga Champions, karena sudah tersingkir dini di fase grup akibat finis di posisi terakhir akibat kalah bersaing dari Arsenal, Marseille, dan juga Olimpiakos.

Pertemuan Dortmund Lawan Tim 4 Besar Bundesliga

19 Nov Bayern Munich 0-1 Borussia Dortmund
11 Apr Borussia Dortmund 1-0 Bayern Munich

26 Nov Borussia Dortmund 2-0 Schalke 04
14 Apr Schalke 04 1-2 Borussia Dortmund

3 Des Borussia Monchengladbach 1-1 Borussia Dortmund
21 Apr Borussia Dortmund 2-0 Borussia Monchengladbach
»»  READMORE...

Walker Tak Menyangka Jadi Young Player of The Year

Tottenhan Hotspur Kyle WalkerLondon - Pemain Tottenhan Hotspur Kyle Walker dinobatkan oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA) sebagai Young Player of the Year. Ia mengaku terkejut dengan penobatan itu.

Walker nyaris tak tergantikan di sisi kanan pertahanan Spurs di musim ini. Pemain 21 tahun itu bermain dalam 33 pertandingan dari total 34 laga yang sudah dimainkan Spurs di liga.

PFA yang menilai Walker bisa tampil konsisten, memilihnya sebagai pemain muda terbaik tahun ini. Walker menyisihkan Gareth Bale, Daniel Sturridge, Alex Oxlade-Chamberlain, dan juga Danny Welbeck.

"Saya masih sedikit terkejut karena tidak biasanya pemain belakang mendapatkan penghargaan seperti ini dan mendapat banyak perhatian layaknya pemain depan," sebut Walker di Daily Mail.

"Jika Anda melihat daftar orang yang masuk nominasi, maka ini adalah sebuah kehormatan besar bisa terpilih sebagai peraih penghargaan dan semoga ada penghargaan lain yang akan datang.

"Sebuah kehormatan dipilih oleh pemain lain yang bermain melawan Anda. Dan seperti yang saya katakan, semoga saya mendapatkan penghargaan lain dan sejalan dengan medali bersama Tottenham," tukasnya.

Walker juga tercantum dalam daftar Team of The Year. Bersama Vincent Kompany (Manchester City), Fabricio Coloccini (Newcastle), Leighton Baines (Everton), ia dipilih menjadi kuartet lini belakang tim terbaik Liga Inggris versi PFA.
»»  READMORE...

Asosiasi Pemain Kecam Ultras Genoa

ultras GenoaGenoa - Aksi ultras Genoa dengan memaksa para pemainnya melepas bajunya di tengah pertandingan dikecam keras oleh asosiasi pemain Italia (AIC). "Sepakbola bukan milik mereka."

Melalui presidennya, Damiano Tommasi, AIC menyampaikan reaksinya atas apa yang terjadi di Stadio Comunale Luigi Ferraris Minggu (22/4/2012), ketika pertandingan Genoa vs Siena terhenti selama 40 menit karena kelompok suporter garis keras, ultras, marah gara-gara tim kesayangannya diambang kekalahan telak.

Mereka lalu menuntut para pemain mencopot kausnya karena dianggap "tidak pantas" mengenakannya. Keinginan mereka itu akhirnya dipenuhi pemain meski dengan berat hati, asalkan keadaan terkendali lagi dan pertandingan bisa dilanjutkan.

"Ultras itu berpikir merekalah pemilik sepakbola," tukas Tommasi, seperti dikutip dari Football Italia.

"Ini bukan soal mereka melempar kembang api atau mercon ke lapangan. Tapi tebusan jersey sungguh tak bisa diterima. Mungkin ada fans yang sama yang memaksa Omar Milanetto" pergi dari klub itu tahun lalu."

Milanetto, yang bermain untuk Genoa dari 2006 sampai 2011, pernah membuat blunder "assist" kepada pemain tim lawan, dalam derby melawan Sampdoria. Ia dicaci maki sedemikian rupa oleh ultras, yang kemudian membuat coretan dinding di luar tempat latihan dan meminta Milanetto hengkang.

"Saya bertanya, kenapa ultras itu masih bisa ada di stadion ketika para pemain dipaksa pergi? Ada sesuatu yang sangat salah. Saya tidak menghakimi, tapi ada banyak pertanyaan," tambah Tommasi, yang pernah lama bermain untuk klub AS Roma itu.

Saya yakin, seseorang pasti akan bilang pada saya bahwa ini soal keamanan publik. Tapi mereka pernah mengatakan hal yang sama ketika hooligan Serbia membuat kekacauan di Marassi."

Di pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2012 di bulan September 2010 antara Italia versus Serbia, fans tim tamu membuat kerusuhan di sektor penonton yang biasa ditempati ultras di Stadio Luigi Ferraris -- yang juga biasa disebut Marassi, yang membuat pertandingan dihentikan di menit ketujuh, karena lapangan terus dilempari mercon oleh mereka. UEFA kemudian memberi kemenangan 3-0 untuk Italia.
»»  READMORE...

Sudah 'Latihan', Chelsea Siap Hadapi Gempuran Barca

UEFA London - Demi mengejar defisit gol, Barcelona dipastikan akan bermain sangat ofensif di leg kedua semifinal Liga Champions. Namun, Chelsea sudah siap menghadapinya karena mereka sudah "berlatih".

Meski menguasai permainan, Barca kalah 0-1 di pertemuan pertama yang dihelat di kandang Chelsea, tengah pekan lalu. Dengan demikian, untuk bisa melaju ke final, Los Cules butuh kemenangan dengan selisih minimal dua gol di leg kedua, Rabu (25/4/2012) dinihari WIB.

Kubu The Blues sendiri sadar mereka akan menghadapi gempuran dahsyat dari Lionel Messi dkk. di Camp Nou. Namun, hasil dua laga teraktual membuat mereka berangkat ke Spanyol dengan penuh percaya diri.

Dalam dua laga terakhir, Chelsea sukses menangkal serangan bergelombang dari tim lawan meski terus-terusan digempur. Setelah mengalahkan Barca di Stamford Bridge, mereka juga membuat Arsenal frustrasi di Emirates Stadium. Alhasil, gawang Petr Cech pun tetap perawan di dua laga itu.

"Itu adalah latihan yang hebat, menghadapi pemain-pemain seperti Robin van Persie, yang sedang sangat bagus musim ini, dan merupakan salah satu penyerang terbaik di dunia," ucap bek Chelsea, Gary Cahill seperti dikutip Sky Sports.

"Tidak ada yang lebih berat bukan daripada sepekan ini? Menghadapi pemain-pemain seperti Messi, kemudian Van Persie, kemudian Messi lagi dan teman-temannya?" imbuhnya.

"Jadi, bisa tetap clean sheet dalam dua pertandingan menyenangkan kami sebagai keseluruhan tim," kata bek internasional Inggris ini.

Diakui Cahill, tugas Chelsea di kandang Barca akan sangat berat. Dia pun berharap timnya dinaungi dewi fortuna.

"Saya pikir kami membutuhkan hal yang sama dengan pertandingan kandang: sedikit elemen keberuntungan, bertahan sebagai sebuah unit di mana setiap pemain menjalankan tugasnya, dan berkonsentrasi," tuturnya.
»»  READMORE...

Bersama Conte, Ambisi Juve Tak Terbatas

Antonio ConteTurin - Di bawah kepemimpinan Antonio Conte, Juventus menjelma menjadi klub tangguh yang tak terkalahkan. Conte juga telah berhasil melebihi target yang dibebankan oleh petinggi klub kepadanya pada musim ini.

Mungkin keberadaan Juve di puncak klasemen Seri A saat ini jadi kejutan untuk sebagian pihak. Maklum, pada dua musim sebelumnya, Bianconeri sangat bermasalah dengan konsistensi dan berturut-turut finis di posisi ketujuh.

Namun, sejak Conte datang, situasinya jauh berubah. Meski bermaterikan banyak pemain anyar, Juve-nya Conte langsung solid dan kompak.

Hasil polesan Conte pun bisa dilihat sekarang. Cuma ditargetkan meloloskan Juve ke Liga Champions musim depan, pria berusia 42 tahun itu malah memberi "bonus" berupa puncak klasemen Seri A dan final Coppa Italia. Jangan lupa juga, 'Nyonya Tua' belum pernah kalah pada musim ini.

"Kami sudah memastikan diri lolos langsung ke Liga Champions dengan lima laga tersisa, di mana itu adalah hal yang luar biasa. Proyek ini lebih cepat daripada dugaan dan memungkinkan kami untuk menjalani mimpi ini, termasuk final Coppa Italia," seru Conte di Football Italia.

"Klub meminta saya untuk memulai proyek ini dan lolos ke Liga Champions, jadi misi ini sudah tercapai. Tentu kami sekarang di sini dan tidak akan mengatur batas ambisi kami, karena kami bisa bermimpi dengan klub, para pemain dan fans," imbuhnya.

"Kami perlu berkembang secara taktik, fisik, teknik, dan psikologis setiap hari, di mana saya sudah selalu bilang hal itu ke pemain. Anda sudah bisa melihat pertumbuhan tim ini dalam hal-hal tersebut sepanjang musim ini," papar Conte.

"Saya tak akan pernah berhenti berterima kasih kepada pemain-pemain ini karena mereka selalu siap untuk saya sejak pertama kali saya ditunjuk jadi pelatih Juve," pungkas mantan kapten Juve ini.

»»  READMORE...

Jadi Player of The Year, Van Persie Sanjung Rekan Satu Tim

Robin van PersieLondon - Robin van Persie menyebut rekan-rekan setimnya berperan besar atas kesuksesannya. Oleh karena itu, ia tak ragu-ragu memberi ucapan terima kasih atas gelar PFA Player of The Year yang baru diraihnya.

Kotribusi Van Persie pada Arsenal memang tak bisa terbantahkan. Dengan catatan 27 gol yang sudah disumbangkannya, Van Persie membantu Arsenal bangkit dari keterpurukan dan kini duduk di posisi tiga klasemen sementara.

Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA) pun tak ragu untuk menobatkan bomber asal Belanda itu sebagai pemain terbaik versi mereka. Ia mengalahkan lima kandidat lain, yakni Joe Hart, David Silva, Sergio Aguero, Wayne Rooney, dan Scott Parker.

Dipilih oleh asosiasi pemain, penyerang asal Belanda itu pun merasa terkesan. "Jika orang lain yang mengatakannya, maka itu sesuatu yang spesial. Tapi, jadi jauh lebih spesial ketika lawan Anda yang mengatakannya," ujarnya seperti dikutip Daily Mail.

Van Persie lantas menyebut bahwa gelar tersebut tak mungkin diraihnya jika tak ada rekan-rekannya di Arsenal. Ia menyebut Theo Walcott sebagai contohnya.

"Tanpa mereka saya tak akan bisa mendapatkan gelar ini."

"Contohnya Theo Walcott. Dia sudah memberikan saya lebih dari 12 assist dan saya sangat menghargainya," tukas pemain berusia 28 tahun ini.
»»  READMORE...

City Dekati MU, Wolves Degradasi

Manchester City berhasil meraih kemenangan 2-0 kala melawat ke markas Wolverhampton Wanderers. Hasil ini bukan hanya merapatkan jarak City dan Manchester United, tapi juga membuat Wolves terdegradasi.

Dalam laga di Molineux, Minggu (22/4/2012) malam WIB, City bikin satu gol di masing-masing babak. Setelah unggul lewat gol Sergio Aguero sebelum turun minum, The Citizens memantapkan kemenangan melalui Samir Nasri di paruh kedua.

Dengan tambahan tiga poin, City yang menduduki posisi kedua klasemen sementara Liga Primer Inggris kini mengoleksi 80 poin dari 35 laga. Mereka sekarang cuma berjarak tiga angka dari MU yang menguasai puncak.

Bagi Wolves, kekalahan ini memastikan mereka turun kasta ke Divisi Championship pada musim depan. Dengan raihan 23 poin, mereka tak akan mampu mengejar perolehan poin Wigan Athletic (34) yang ada di posisi ke-17.

Jalannya pertandingan

City langsung mengancam pada menit pertama lewat usaha Carlos Tevez. Namun, tendangan Tevez masih melambung.

Tak berselang lama, giliran Wolves yang memperoleh peluang melalui Sebastien Bassong. Tembakan Bassong yang sempat mengenai kaki pemain City mengarah tipis di atas mistar.

Memasuki menit keenam, Aguero nyaris membawa tim tamu memimpin. Namun, tendangan Aguero dari sudut sempit masih melebar.

Peluang bagus didapat oleh David Davis pada menit ke-12. Tembakan keras Davis dari luar kotak penalti memaksa Joe Hart bersusah payah menepis bola.

Empat menit kemudian, Nasri menyia-nyiakan kans yang dia peroleh. Umpan terobosan Pablo Zabaleta disambarnya dengan tendangan ke arah tiang jauh. Namun, bola masih melebar.

Percobaan yang dilakukan Aguero pada menit ke-19 juga tak membuahkan hasil. Lagi-lagi tendangannya melenceng dan cuma menghasilkan tendangan gawang buat Wolves.

Aguero akhirnya benar-benar bikin gol pada menit ke-27. Berawal dari kerja keras Gael Clichy di sayap kiri, bola kemudian diumpankan ke kotak penalti di mana Aguero sekali mengontrol si kulit bundar sebelum mengirimnya ke gawang Wolves yang dikawal Dorus De Vries.

Usaha berikutnya dari Tevez tak membuahkan gol. Tendangannya dari dalam kotak penalti mengarah tepat ke pelukan De Vries.

Hingga berakhirnya babak pertama, kedudukan masih 1-0 untuk keunggulan City.

Di awal babak kedua, Wolves mencoba mencari gol penyama. Mereka mendapatkan peluang emas pada menit ke-56 saat sundulan Steven Fletcher memaksa Hart kembali membuat penyelamatan gemilang.

Gol kedua City tercipta pada menit ke-74. Dalam sebuah serangan balik cepat, Tevez mengirim umpan matang kepada Nasri. Dalam posisi tak terkawal, Nasri dengan dingin melepaskan tendangan mematikan dari dalam kotak penalti.

Di sisa waktu, tak ada lagi gol tercipta. City menang 2-0.

Susunan pemain
Wolves: De Vries, Foley, Stearman, Bassong (Berra 75'), Ward, Kightly, Henry, Davis, Edwards (Doyle 61'), Jarvis, Fletcher (Ebanks-Blake 77')

Manchester City: Hart, Kompany, Lescott, Zabaleta, Clichy, Y. Toure, Barry, Silva (De Jong 60'), Nasri (Kolo Toure 86'), Tevez (Johnson 76'), Aguero
»»  READMORE...